Peralatan makan dari kayu dinilai lebih aman untuk kesehatan dibandingkan dari bahan plastik. Hal ini mengingat material ini berasal dari alam dan tidak akan bereaksi dengan zat asam dari makanan. Selain itu, material kayu juga terkenal ramah lingkungan karena dapat didaur ulang.
Tampilan peralatan makan pun lebih unik dan estetik daripada bahan lainnya. Nah, apa saja alasan lain mengapa Anda harus memilih untuk menggunakan material kayu untuk peralatan makan? Berikut ulasan selengkapnya.

Alasan Memilih Peralatan Makan dari Kayu
Pemakaian kayu untuk alat-alat makan dan alat masak semakin popular akhir-akhir ini. Mungkin Anda termasuk satu dari sekian banyak orang yang menganggap material ini terkesan cantik dan menarik apabila digunakan untuk alat makan dan juga memasak sehari-hari.
Namun, tahukah Anda jika kelebihan dari alat makan tersebut tidak hanya sebatas dari penampilannya saja? Berikut uraian beberapa kelebihan dari alat makan kayu tersebut.
Non-konduktor Alami
Peralatan makan dari kayu bersifat non-konduktor alami. Artinya, tidak akan mudah menghantarkan panas. Berbeda dengan bahan plastik, lalu bagaimana dengan bahan tersebut? Jika memakai bahan plastik, maka akan cepat melengkung jika terkena makanan yang panas. Hal ini akan membahayakan karena material plastik ini mudah meleleh.
Berbeda dengan jenis tersebut di atas, kayu tidak akan mudah mengalirkan panas apalagi sampai meleleh. Hal ini tentu membuat proses makan menjadi lebih aman dan nyaman.
Tidak Mudah Pecah
Peralatan makan dari kayu tidak akan mudah pecah jika dibandingkan dengan piring atau gelas kaca. Oleh karena itu, apabila terjatuh, tidak berbahaya karena tanpa ada serpihan apapun yang tersisa di ruang makan. Hal ini sangat bertolak belakang dengan piring yang terbuat dari kaca.
Piring tersebut jika jatuh akan pecah terlebih lagi jika terbuat dari bahan yang tidak berkualitas, akan meninggalkan serpihan kaca yang dapat melukai siapapun yang menginjaknya.
Alami Dan Non-reaktif
Peralatan makan dari kayu tidak akan bereaksi dengan zat asam dari makanan. Sendok dari bahan besi atau stainless yang berkualitas rendah biasanya akan meninggalkan rasa seperti besi di area lidah.
Bahkan mampu mengubah rasa makanan saat digunakan untuk menyendok jenis makanan yang mengandung zat asam tinggi, contohnya seperti perasan lemon atau saus tomat.
Sifatnya yang non-reaktif ini, menjadi alasan mengapa sendok madu rata-rata memakai bahan kayu. Tentunya hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas madu saat orang meminum atau menyimpannya.
Kuat dan Tahan Lama
Peralatan makan dari kayu juga mempunyai keunggulan dari segi kekuatannya. Terlebih lagi jika Anda menggunakan material dari kayu jati. Tentu sudah dijamin kekuatannya. Bukan rahasia lagi bahwa material jati ini terkenal akan kekuatan dan tahan lama.
Oleh karena itu, pastikan untuk memilih kayu jenis ini sebagai bahan peralatan makan yang awet untuk investasi jangka panjang. Hindari memilih material kayu berkualitas rendah yang mudah lapuk.
Tampilan Artistik dan Menawan
Tampilan peralatan makan dari kayu tetu lebih memberikan kesan cantik dan elegan. Tidak heran, jika alat makan atau masak dari kayu ini mampu menjadi dekorasi dapur yang unik dan menarik.
Jika Anda hobi dengan kegiatan memasak atau senang berkecimpung di dapur, alat masak dari kayu ini dapat menjadi pilihan agar membuat suasana ruangan lebih estetik dan enak dipandang mata.
Berdasarkan video kanal Youtube Yunita Rahayu Dewi, peralatan makan dari kayu sangat estetik dan cocok untuk dekorasi dapur. Oleh karena itu, material ini sangat cocok untuk direkomendasikan bagi Anda yang suka dengan kegiatan dekorasi supaya terlihat cantik dan menarik.
Demikian ulasan tentang beberapa keunggulan menggunakan peralatan makan dari kayu. Jika Anda suka tampilan alat makan yang unik dan menarik serta aman, maka bahan kayu inilah solusi terbaiknya. /Estri



